Peran mahasiswa dalam meningkatkan pembangunan IKM di Indonesia sangatlah penting. Mahasiswa sebagai generasi muda yang penuh energi dan ide kreatif memiliki potensi besar dalam mendukung perkembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) di tanah air.
Menurut Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), “Mahasiswa merupakan agen perubahan yang dapat berperan aktif dalam mengembangkan sektor IKM di Indonesia. Dengan pemikiran segar dan inovatif, mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan daya saing IKM di pasar global.”
Dalam upaya mendukung peran mahasiswa, pemerintah juga telah meluncurkan berbagai program pembinaan dan pelatihan untuk mahasiswa yang tertarik dalam pengembangan IKM. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor IKM.
Selain itu, peran mahasiswa dalam meningkatkan pembangunan IKM juga didukung oleh berbagai lembaga pendidikan tinggi di Indonesia. Menurut Prof. Dr. Anis Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, “Perguruan tinggi harus menjadi garda terdepan dalam menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi dalam pengembangan IKM. Mahasiswa perlu dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan tuntutan pasar.”
Dengan demikian, mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu menggerakkan roda pembangunan IKM di Indonesia. Dengan kreativitas dan semangat juangnya, mahasiswa dapat membantu memajukan sektor IKM sebagai salah satu tulang punggung ekonomi Indonesia.
Dalam menghadapi tantangan global, peran mahasiswa dalam meningkatkan pembangunan IKM di Indonesia tidak boleh dianggap remeh. Mahasiswa memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang berarti dalam memajukan sektor IKM dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri. Oleh karena itu, mari kita dukung peran mahasiswa dalam membangun Indonesia yang lebih maju melalui pengembangan IKM.