Strategi Peningkatan Infrastruktur IKM untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Strategi peningkatan infrastruktur IKM menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Infrastruktur yang memadai akan memperlancar proses produksi dan distribusi produk IKM, sehingga dapat meningkatkan daya saing di pasar domestik maupun internasional.
Menurut Dr. Ir. Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, “Peningkatan infrastruktur IKM merupakan salah satu strategi yang harus terus ditingkatkan oleh pemerintah dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Dengan infrastruktur yang memadai, IKM dapat berkembang lebih pesat dan berkontribusi lebih besar terhadap PDB negara.”
Peningkatan infrastruktur IKM tidak hanya meliputi pembangunan jalan dan jembatan, namun juga mencakup penyediaan sarana transportasi, listrik, air bersih, dan telekomunikasi. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Rizal Ramli, mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, yang mengatakan bahwa “infrastruktur yang baik merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi, terutama bagi sektor IKM yang memiliki skala produksi yang lebih kecil.”
Pemerintah pun telah meluncurkan berbagai program dan kebijakan untuk meningkatkan infrastruktur IKM, seperti program bantuan modal usaha, pelatihan keterampilan, serta akses pasar. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Sri Mulyani, Menteri Keuangan, yang menyatakan bahwa “dengan adanya dukungan infrastruktur yang memadai, IKM dapat tumbuh menjadi lebih besar dan berdaya saing di pasar global.”
Dengan demikian, strategi peningkatan infrastruktur IKM merupakan langkah yang sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dukungan dan kerja sama antara pemerintah, swasta, serta masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam implementasi strategi ini. Sehingga, diharapkan IKM Indonesia dapat semakin berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam perekonomian negara.