Pembangunan sektor perikanan merupakan salah satu prioritas pemerintah dalam menggerakkan perekonomian Indonesia. Namun, seberapa jauh realisasi dari target pembangunan sektor perikanan ini? Berapa persen pencapaian yang sudah tercapai hingga saat ini?
Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, pembangunan sektor perikanan memang menjadi fokus utama pemerintah. “Pembangunan sektor perikanan sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan pulau-pulau terluar,” ujarnya.
Namun, sejauh ini, realisasi dari target pembangunan sektor perikanan masih belum optimal. Data terbaru menunjukkan bahwa hanya sekitar 60 persen dari target yang telah tercapai. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari permasalahan teknis hingga kebijakan yang belum optimal.
Menurut Direktur Eksekutif Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Dewi Kartika, pembangunan sektor perikanan juga dihambat oleh konflik atas sumber daya laut. “Banyak kasus konflik antara nelayan tradisional dengan perusahaan perikanan besar yang merugikan masyarakat pesisir,” ungkapnya.
Meskipun demikian, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan realisasi dari target pembangunan sektor perikanan. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan melakukan reformasi kebijakan yang lebih pro-rakyat. “Kami terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat pesisir melalui pembangunan sektor perikanan yang berkelanjutan,” kata Sakti Wahyu Trenggono.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan realisasi dari target pembangunan sektor perikanan dapat terus meningkat. Pembangunan sektor perikanan memang membutuhkan kerja keras dan kerjasama dari berbagai pihak, namun potensi yang dimiliki oleh sektor ini sangat besar dan dapat menjadi salah satu pilar utama dalam pembangunan ekonomi Indonesia.